Cara Cepat Menormalkan Kadar Gula Tinggi (Diabetes Melitus) dengan 6 Obat Herbal Ini, Dijamin Ngga Kambuh Lagi
BINAHUSSADA - Diabetes melitus alias kencing manis bukanlah penyakit yang bisa dianggap enteng. Berikut obat herbal yang dianggap efektif mengobati diabetes melitus.
Diabetes melitus atau yang lebih dikenal sebagai kencing manis, bukanlah penyakit yang asing untuk sebagian masyarakat tanah air.
Sebab, diabetes melitus merupakan salah satu jenis penyakit yang umum diderita oleh masyarakat.
Mengutip dari buku berjudul Care Your Self: Diabetes Melitus, seseorang dikatakan menderita penyakit diabetes melitus bila kadar gula dalam darah lebih besar dari 200mg/dl.
Penyakit diabetes melitus disebabkan kurang aktifnya produksi hormon insulin dari sel kelenjar langerhans pada organ pankreas.
Kondisi tersebut terjadi karea menyusutnya jumlah sel penghasil hormon insulin. Namun ada pula seseorang yang menderita diabetes melitus meskipun jumlah sel hormon insulin cukup. Hal ini disebabkan insulin tidak efisien dan tubuh tidak mampu mengoksidasi glukosa menjadi energi.
Diabetes Melitus disebabkan oleh banyak faktor yakni, keturunan, penggunaan obat-obatan tertentu, pola hidup tidak sehat, dan obesitas.
Penyakit diabetes melitus harus segera ditangani. Bila tidak, penyakit ini akan menggerogoti tubuh penderitanya.
Baca juga:
Ada beberapa cara untuk menurunkan kadar gula darah bagi penderita diabetes melitus.
Pertama, penderita bisa melakukan olahraga secara rutin.
Kedua, penderita harus mengonsumsi makanan yang tidak memicu naiknya gula darah.
Ketiga, penderita bisa mengonsumsi obat resep dokter.
Bila tidak ingin mengonsumsi obat kimia, penderita diabetes melitus bisa minum obat herbal.
Obat Herbal Diabetes Melitus
Belakangan obat herbal jadi idola sebagian masyarakat. Maklum saja, obat herbal mudah ditemukan atau bisa dibuat sendiri di rumah.
Selain itu, obat herbal dipercaya aman untuk dikonsumsi dan minim efek samping.
Untuk Anda yang sedang menderita penyakit diabetes melitus ada cukup banyak pilihan obat herbal yang bisa dikonsumsi.
Berikut, obat herbal yang terbukti efektif mengobati penyakit diabetes melitus.
Daun Belimbing Wuluh
Selain jadi pelengkap masakan, belimbing wuluh juga bermanfaat sebagai obat herbal yang ampuh menyembuhkan sejumlah penyakit.
Tidak hanya buahnya, bunga dan daunnya juga bermanfaat untuk mengobati sejumlah penyakit seperti batuk, sariawan, demam, sampai penyakit diabetes melitus.
Mengutip dari Buku Toga, Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian, Kementerian Pertanian untuk mengobati penyakit diabetes melitus bagian yang digunakan adalah daun belimbing wuluh.
Berikut bahan dan cara membuat ramuan daun belimbing wuluh untuk mengobati penyakit diabetes melitus alias kencing manis:
- Cuci bersih daun belimbing wuluh
- Lumatkan alias tumbuk daun belimbing wuluh dengan air Tumbuk daun belimbing wuluh sampai halus
- Minum tumbukan daun belimbing 1/4 cangkir dua kali sehari
Duwet Atau Jamblang
Duwet memiliki bentuk seperti anggur dan berwarna hitam. Duwet muda memiliki rasa asam tapi saat sudah matang rasanya manis.
Mengutip dari buku 262 Tumbuhan Obat dan Khasiatnya,karya Drs. H. Arief Hariana, duwet memiliki banyak manfaat untuk kesehatan. Salah satunya, duwet bermanfaat sebagai obat herbal penyakit diabetes melitus.
Hal ini disebabkan duwet memiliki sifat antidiabetes dan mengandung tanin yang bisa menurunkan kadar gula dalam darah.
Bagian duwet yang bermanfaat sebagai obat herbal diabetes melitus adalah bijinya. Berikut bahan dan cara membuat obat herbal diabetes melitus:
- Cuci sampai bersih biji duwet yang sudah dikeringkan Tumbuk atau haluskan biji duwet
- Rebus biji duwet dengan air sampai mendidih, dan sisakan air sebanyak 1 gelas
- Bagi menjadi tiga bagian air rebusan biji duwet tersebut
- Minum air rebusan biji duwet tiga kali sehari
Ciplukan
Ciplukan merupakan tanaman liar yang banyak tubuh di sawah kering, dan kebun. Asal tahu saja, ciplukan bisa tumbuh subur di daerah dataran rendah dengan ketinggan maksimal 1550 di bawah permukaan tanah.
Pohon ciplukan punya bunga dengan bentuk unik berwarna kuning. Sedangkan, buah ciplukan berbentuk bulat berwarna hijau kekuningan saat masih muda.
Mengutip dari buku berjudul Tanaman Obat Tradisional Volume 2 karya Thomas A.N.S., buah ciplukan mengandung asam malat, alkaloid, tanin, kriptoxantin, vitamin C, dan gula.
Zat-zat tersebut membuat ciplukan banyak dimanfaatkan sebagai tanaman obat. Salah satu penyakit yang bisa diobati ciplukan adalah diabetes melitus.
Cukup mudah untuk membuat ramuan herbal ciplukan untuk obat diabetes melitus, berikut panduannya:
- Bersihkan tanaman ciplukan dari daun sampai ke akar-akarnya
- Layukan tanaman ciplukan yang sudah bersih
- Bila sudah cukup layu, rebus tanaman ciplukan dengan tiga gelas air sampai mendidih dan menyisakan 1 gelas air
- Minum air rebusan ciplukan satu kali sehari
Kayu Manis
Sudah bukan hal asing bila kayu manis banyak dimanfaatkan sebagai bumbu dan taburan makanan serta minuman.
Fakta lainnya, kayu manis bermanfaat sebagai obat herbal yang dipercaya mampu mengobati sejumlah penyakit.
Melansir dari buku berjudul Tumbuhan Obat dan Khasiatnya 2, kayu manis mengandung minyak asiri eugenol, safrole, sinamaldehide, tannin, flavonoid, kalsium, oksalat, dan damar.
Mengutip buku berjudul The Miracle of Herb karya dr Prapto Utami, Desty Ervira Puspaningtyas S.Gz, kayu manis mengandung senyawa kafeat dan sinamat yang berperan untuk menghambat aktivitas enzim glukosidase.
Bila aktivitas enzim glukosidase terhambat, efeknya kadar gula darah menurun.
Memiliki senyawa aktif yang bisa menurunkan kadar gula darah, para penderita diabates tidak boleh mengonsumsi kayu manis secara sembarangan.
Sebab, ada aturan dan cara khusus meracik kayu manis sebagai obat diabates melitus. Berikut bahan dan cara mengolahnya:
- Seduh kayu manis dengan air panas lalu minum selagi hangat
- Minum air seduhan kayu manis dua kali sehari agar efektif menurunkan kadar gula darah
Daun Kelor
Mengutip dari buku berjudul Khasiat Jitu Daun Kelor dan Sirih Merah Tumpas Penyakit karya Dani Hendarto, daun kelor segar mengandung betakaroten, thiamin, riboflavin, kalisum, vitamin C, karbohifrat, ferrum, magnesium, fosfor, kalium, dan zinc.
Daun kelor memiliki sifat antidiabetik, hal inilah yang membuat daun kelor efektif mengobati diabetes melitus. Cara mengolahnya pun cukup mudah, Anda cukup menggunakan daun kelor sebagai menu tambahan makan harian sebagai lalapan.
Daun Kersen
Daun kersen bukanlah daun sembarang daun. Daun kersen mengandung cukup banyak vitamin dan nutrisi.
Mengutip dari buku berjudul Apotik Herbal di Sekitar Anda: Buku yang Memuat Jenis-Jenis Daun Herbal, karya Obi Andareto, daun kersen mengandung saponin dan flavonoid.
Senyawa aktif tersebut berperan untuk meningkatkan produksi insulin dalam tubuh. Hal ini yang membuat daun kersen kerap dijadikan obat diabetes melitus alias kencing manis.
Baca juga: Inilah 7 Tanda Tubuhmu Kelebihan Asupan Gula yang Bisa Merusak Kesehatan & Kecantikan
Untuk mendapatkan manfaatnya cukup mudah, Anda hanya perlu mengumpulkan bahan dan mengikuti cara meraciknya di bawah ini!
- Cuci bersih daun kersen segar
- Rebus daun kersen sampai menyisahkan air kira-kira 500 ml
- Dinginkan air rebusan daun kersen
- Minum air rebusan daun kersen dua kali sehari, masing-masing satu gelas
Nah, itulah 6 herbal yang ampuh menormalkan kadar gula Anda. Agar tidak kambuh lagi, selain mengkonsumsi herbal di atas, maka Anda juga harus menjalankan pola hidup sehat, pola hidup bahagia, dan menghindari konsumsi makanan dan minuman yang bisa memicu naiknya kadar gula dalam tubuh.
Sumber:
Kontan.Co.ID - 6 Obat herbal diabetes melitus yang mudah diracik sendiri di Rumah
